CAGAR ALAM GUNUNG PUNTANG
Sekedar menjauhi sejenak ketegangan kantor
di kota Jakarta, kami Team LANTERA merapat ke Bandung Selatan, di
daerah Pengalengan. Perjalanan yang bertujuan untuk retreat, kami tutup dengan Tracking santai di kawasan Cagar Alam Gunung Puntang.
Cagar alam Puntang merupakan pintu bagi pendakian Gunung Puntang. Terletak di Jl. Moh.Taha – Pertigaan Dayeh Kolot, menurut sejarah merupakan tempat tinggal orang orang Belanda.
Konon saat itu terdapat stasiun radio terkuat se-asia yang digunakan oleh
orang-orang Belanda di Indonesia
untuk berhubungan ke Belanda. Stasiun tersebut dikenal sebagai Stasiun Malabar. Sayangnya terbakar habis dalam peristiwa
Bandung Lautan Api, saat ini hanya tersisa puing – puing stasiun.
Sebagai Kawasan cagaralam,
Gunung Puntang memiliki kekayaan hayati yang
dilindungi olehpemerintah dan dinas kehutanan antara lain
pohon Pinus dalamberbagai jenis dan Beringin.
Cagar alam Puntang juga memiliki kawasan khusus pelestarian satwa
OWA yang merupakan salah satu terbesar di Jawa Barat.
Saksi sejarah yang masih ada yaitu Goa
Belanda yang dibangun oleh Belanda untuk berlindung dalam perlawanan dengan tentara Indonesia.
Ada juga KolamCinta.
Kolam yang berbentuk sepertihati, jadikan oleh orang – orang
Belanda sbagai tempat memadukasih pada jaman itu.
Saat ini kolam cinta hanya berisi air hujan, dan airnya sering digunakan para pendaki gunung Puntang untuk memenuhi keperluan pendakian.
Dari KolamCinta, kami dapat memandang puncak Gunung Puntang….
Semoga ada cerita bersambung di
Puncak gunung Puntang Aminnnn…..
Komentar
Posting Komentar